Belakangan aku tersudut dalam penjara pikiranku sendiri. Menulis tiba-tiba
saja menjadi hal yang sulit. Memang benar kalau orang berkata menulis itu
susah-susah gampang. Menulis di kompasiana itu bak menyediakan hidangan untuk
para pemilik kursi di meja makan. Semua harus dipersiapkan dengan benar dan
tepat, mulai dari bahan-bahan yang akan dipergunakan hingga proses pengolahan.
Jika makanan tersebut sangat enak, piring-piring di meja makan lekas kosong dan
para tamu puas akan kelezatan makanannya. Jika rasanya tak enak, bisa jadi tak
ada satupun yang mau untuk mencicipinya.
Sama halnya dengan menulis, semua juga harus dipersiapkan dengan baik. Ide dan juga bahan penulisan harus matang sehingga tulisan akan berbobot dan dibaca banyak orang. Namun semua tak seindah yang kukira. Ide sangat banyak berkelebatan di dalam kepala. Begitu mulai menuangkannya ke dalam baris demi baris, semua ide mendadak menguap. Dua-tiga paragraf awal terselesaikan, tetapi begitu masuk bagian terakhir merasa kehilangan arah atas tulisan. Seperti tak bisa menuntaskan sebuah cerita. Akhirnya tulisan terbengkalai dan tidak terpublish.
Sebelumnya kesulitan hanya ada saat membuat judul, jadi tulisan selesai tapi bingung menulis judul yang sesuai. Saat ini ide sangat banyak namun tidak bisa tuntas menjadi sebuah karya yang utuh. Inilah sebabnya saya agak jarang menulis di kompasiana belakangan ini. Saya mencoba menjadi penghuni kompasiana yang aktif dengan tulisannya. Tapi kalau terus menerus begini apa yang akan saya torehkan di kompasiana selanjutnya?
Sama halnya dengan menulis, semua juga harus dipersiapkan dengan baik. Ide dan juga bahan penulisan harus matang sehingga tulisan akan berbobot dan dibaca banyak orang. Namun semua tak seindah yang kukira. Ide sangat banyak berkelebatan di dalam kepala. Begitu mulai menuangkannya ke dalam baris demi baris, semua ide mendadak menguap. Dua-tiga paragraf awal terselesaikan, tetapi begitu masuk bagian terakhir merasa kehilangan arah atas tulisan. Seperti tak bisa menuntaskan sebuah cerita. Akhirnya tulisan terbengkalai dan tidak terpublish.
Sebelumnya kesulitan hanya ada saat membuat judul, jadi tulisan selesai tapi bingung menulis judul yang sesuai. Saat ini ide sangat banyak namun tidak bisa tuntas menjadi sebuah karya yang utuh. Inilah sebabnya saya agak jarang menulis di kompasiana belakangan ini. Saya mencoba menjadi penghuni kompasiana yang aktif dengan tulisannya. Tapi kalau terus menerus begini apa yang akan saya torehkan di kompasiana selanjutnya?
0 comments:
Post a Comment