"Mbak, dulu kenal internet tahun berapa?"
Pertanyaan itu meluncur begitu
saja dari atasan saya yang saat itu sedang sibuk mengutak-atik laptopnya.
"Mmmm... sekitar tahun 1998-1999 bu" jawabku santai. Sementara itu seorang
teman yang mendengar jawabanku menunjukkan ekspresi yang.. sedikit terkejut
seperti terheran-heran.
Excuse me.. apa ada yang salah mas... Saya memang
bicara fakta, kenyataan bahwa saya mulai bersinggungan dengan dunia internet
sejak masuk SMP sekitar tahun 1998. Saya tidak ingat bagaimana awalnya atau
siapa yang memperkenalkan. Tetapi saya ingat dengan jelas bahwa kala itu
satu-satunya warnet di kota kelahiranku hanya ada di Kantor Pos. Pada saat itu
harga perjam ngenet di sana sekitar Rp.6000,00 (saat itu tentu saja harga
tersebut terbilang mahal, apalagi status saya masih pelajar seragam putih
biru). Warnet di kantor pos tersebut masih terbuka, artinya tidak ada bilik yang
bersekat, sehingga orang di kiri dan kanan bisa saling melihat situs yang dibuka
di monitor.
Orang yang mengajari bermain internet pada saat itu adalah petugas warnetnya.
Saya dan teman-teman diajari membuat email dan chatting.Email pertama yang saya
buat adalah di
http://www.plasa.com dengan
nama
gladiol@plasa.com (email ini sudah
tidak saya pakai lagi). Email ini kemudian saya gunakan untuk berchatting ria di
M-irc tentunya. Penggunaan internet pada masa itu terbilang minim untuk kota
saya. Saya pun belum menggunakan internet dengan optimal, hanya sekedar menambah
pengetahuan teknologi.
Tiga tahun kemudian di rumah tersedia sebuah PC lengkap dengan modemnya.
Waktu itu belum ada yang namanya USB modem. Koneksi internet hanya didapatkan
jika modem disambungkan ke telefon. Dan untuk ini harga perjam nya sangat mahal,
sekitar Rp.9000,00. Lagi-lagi saya belum bisa memanfaatkan internet secara
maksimum. Saya tak bisa berlama-lama bermain internet di rumah, atau jika tidak
tagihan telefon pasti akan sangat membengkak. Selain itu koneksi yang sangat
lambat membuat jenuh menunggu.
Makin ke sini, perkembangan dunia internet semakin mantap. Saya sangat
merasakan saat masuk kuliah di Yogyakarta, Di kota itu harga ngenet perjamnya
sangat murah, rata-rata Rp.3000/jam. Bahkan masih bisa lebih murah jika memakai
sistem paket atau dengan harga spesial saat tengah malam hingga pagi. Kali ini
saya sudah jauh lebih bisa memanfaatkan internet. Saya banyak mencari
bahan-bahan kuliah, membaca, dan menggunakan email dengan baik. Sekitar tahun
2007 saya mengenal multiply, blog tempat saya menulis ini. Dan tahun 2008 baru
muncullah media sosial seperti friendster dan facebook.
Tiga tahun kemudian, di tahun 2011 saya baru berani untuk membuat blog.
Selain untuk mengisi waktu luang, hal ini juga sebagai tantangan untuk belajar
membagi informasi pada orang lain. Internet masa kini sudah banyak lagi
dimanfaatkan. Bahkan untuk urusan bisnis internet membantu transaksi perdagangan
berlangsung dengan cepat. Untuk urusan politik dan kenegaraan, sambungan video
call lewat internet sangat bermanfaat untuk menghubungkan orang yang berjauhan
untuk berkomunikasi. Internet juga bisa dijadikan media pembelajaran yang baik,
berbagi foto, video, dan cerita. Namun sayangnya beberapa kalangan memanfaatkan
internet ini sebagai media penyebaran hal-hal negatif dan tidak senonoh.
Meskipun sudah dihimbau dan dicoba untuk memberantas namun hal ini tampaknya
tetap saja berlangsung. Semua saat ini kembali kepada pribadi masing-masing,
jika bisa menggunakan internet secara sehat maka ilmu yang baik yang akan
didapatkan. Maju terus dunia internetku!